Piala Sudirman

  • Informasi awal

  • TRIBUNNEWSWIKI.COM - Piala Sudirman merupakan ajang bulu tangkis internasional yang digelar setiap dua tahun sekali.

    Turnamen itu mempertandingkan sektor tunggal putri, tunggal putra, ganda putri, ganda putra, serta ganda campuran.

    Nama Sudirman dalam ajang tersebut diambil dari mantan pemain bulu tangkis Indonesia, Dick Sudirman.

    Ia juga dikenal sebagai salah satu pendiri Persatuan Bulu Tangkis Seluruh Indonesia (PBSI).

    Pada kejuaraan itu, para pemain tidak mendapat hadiah uang.

    Namun, pemain yang menang hingga babak terakhir akan mendapatkan poin peringkat Federasi Bulu Tangkis Dunia (BWF).

    Ilustrasi - Sejarah Piala Sudirman 1995 Ilustrasi - Sejarah Piala Sudirman 1995 (tvrinasional)

    Baca: Olimpiade Tokyo 2020

    Piala Sudirman digagas oleh Indonesia pada tahun 1986 silam.

    Dalam sejarah, tercatat ada delapan negara yang berhasil hingga ke babak semifinal, yakni Indonesia, Thailand, Malaysia, Denmark, Republik Rakyat Tiongkok, Korea Selatan, Jepang, dan Inggris.

    Piala Sudirman pertama kali digelar di Istana Gelora Bung Karno, Jakarta, pada 24 hingga 29 Mei 1989.

    Dalam turnamen tersebut, Indonesia sukses mengalahkan Korea Selatan dengan skor 3-2.

    Selain Indonesia, Korea Selatan juga pernah menjuarai ajang internasional itu pada tahun 1991, 1993, dan 2017.

    Kemudian Republik Rakyat Tiongkok yang menjadi juara di turnamen itu pada tahun 1995, 1997, 1999, 2001, 2005, 2007, 2009, 2011, 2013 dan 2015.

    Dalam ajang Piala Sudirman terdapat piala yang memiliki rancangan khusus.

    Piala Sudirman dirancang dengan tinggi sekitar 80 cm.

    Trofi Piala Sudirman Trofi Piala Sudirman (PB Djarum)

    Baca: Paralimpiade Tokyo 2020

    Piala itu dirancang oleh Rusnadi dari Fakultas Seni Rupa, Institut Teknologi Bandung.

    Tutup piala berbentuk menyerupai Candi Borobudur yang dikenal sebagai salah satu bangunan bersejarah di Indonesia.

    Badan piala berbentuk kok bulu tangkis yang dilapisi emas 22 karat dengan berat 600 gram.

    Di bagian samping juga dilengkapi pegangan berbentuk benang sari.

    Bagian keempat pegangan berbentuk daun sirih yang menjadi lambang ucapan selamat datang.

    Bagian kelima ialah alas berbentuk segi delapan yang terbuat dari kayu jati.

    Alas berbentuk segi delapan itu melambangkan arah mata angin. (1)

    (TRIBUNNEWSWIKI.COM/PUAN)

    [embedded content]

    Baca lengkap soal bulu tangkis di sini

    0 Response to "Piala Sudirman"

    Post a Comment