Bangun Aerocity Kertajati Ridwan Kamil Ketuk Pintu Masdar

Abu Dhabi, CNN Indonesia --

Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil berkunjung ke kota berkonsep ramah lingkungan Masdar City di Uni Emirat Arab, sekaligus menawarkan investasi di kawasan khusus Aerocity Kertajati.

RK datang ke Masdar City pada Rabu (3/11) dan sempat menjajal teknologi kendaraan otonom (autonomous vehicle atau self-driving car) yang sudah beroperasi di sana.

Didampingi oleh Komisaris Utama BJB Farid Rahman, Direktur Operasional BJB Tedi Setiawan, dan Kepala Dinas PMPTSP Jabar Noneng Komara Nengsih, Ridwan juga melihat langsung konsep kota masa depan yang hampir seluruh pasokan energinya berasal dari sumber ramah lingkungan, dan bangunannya dirancang dengan tujuan yang sama.


Setelah mengelilingi Masdar, Ridwan kemudian bertemu dengan Direktur Operasional Masdar Clean Energy Yousif Al Ali. Ridwan mempresentasikan Aerocity Kertajati yang merupakan salah satu dari rencana 13 kota industri baru yang akan dibangun di wilayah Metropolitan Rebana.

Ridwan mengatakan salah satu alasan kuat ia membidik Masdar adalah karena grup ini telah memiliki keterkaitan kuat dengan Jabar.

"Karena Masdar sudah ada proyek membangun sel surya terbesar di ASEAN, yang ada di Cirata. Sehingga saya menawarkan Aerocity yang nempel di Kertajati," katanya.

Diketahui, Masdar saat ini tergabung dalam PT Pembangkitan Jawa Bali Masdar Solar Energi (PMSE) untuk membangun PLTS Cirata dengan kapasitas sebesar 145 Mega Watt AC. PMSE merupakan perusahaan patungan antara PT PJBI (51%) yang merupakan unit usaha PT PLN (Persero), dan Masdar (49%), unit usaha Mubadala, perusahaan energi asal Uni Emirat Arab.

Menurut Ridwan, Masdar juga memiliki konsep pembangunan perkotaan berkelanjutan yang cocok diterapkan di Aerocity yang rencananya akan dibangun di atas lahan seluas 3.480 hektar.

"Masdar City sudah punya portofolio kota futuristik, kota renewable energy, dan kebetulan sudah ada investasi di Jabar. Jadi logis (untuk dibidik). Sehingga nanti hasil listriknya bisa juga dipakai di kota baru. Berdasarkan pengalaman, proses ini harus dikawal, sehingga nanti akan saya kawal," ujarnya.

Gubernur Jabar Ridwan Kamil ketika menjajal teknologi kendaraan otonom di Masdar City, Abu Dhabi, Uni Emirat ArabGubernur Jabar Ridwan Kamil ketika menjajal teknologi kendaraan otonom di Masdar City, Abu Dhabi, Uni Emirat Arab (CNN Indonesia/Vetriciawizach)

Kunjungan ke Masdar ini merupakan bagian dari rangkaian kegiatan Ridwan di Uni Emirat Arab untuk mencari investor. Ia juga sempat bertemu dengan Troy Gilham, CEO salah satu perusahaan wisata petualang terbesar di dunia The Warrior Group, serta menghadiri UEA-Indonesia Business Forum yang juga dihadiri Presiden Joko Widodo, Menteri Perdagangan Muhammad Luthfi, Ketua KADIN Arsjad Rasjid dan Menteri Perdagangan UEA Dr. Thani Ahmed Al Zeyoudi.

Ridwan menyatakan negara-negara Timur Tengah menjadi salah satu investor potensial yang penting untuk dijajaki, mengingat negara pemodal yang selama ini sering menyokong Jabar lebih didominasi oleh Singapura dan negara Asia Timur.

Selain itu, menurut Ridwan, UEA juga dibidik karena memiliki hubungan yang baik dengan pemerintahan Joko Widodo, terbukti dari penamaan jalan dan masjid di Abu Dhabi yang diambil dari nama Jokowi.

Sebaliknya jalan tol layang di Jawa Barat juga diberi nama Sheikh Mohammed Bin Zayed (MBZ(), Putra Mahkota Abu Dhabi dan Wakil Panglima Tertinggi Angkatan Bersenjata Uni Emirat Arab (UEA). Dia adalah putra almarhum Sheikh Zayed Bin Sultan Al Nahyan yang merupakan presiden pertama UEA.

"Uang (investasi)-nya juga ngumpul di sini, terbukti dari wajahnya Abu Dhabi dan wajahnya Dubai. Semua saya ketuk pintu," kata Ridwan.

(vws)

[Gambas:Video CNN]

0 Response to "Bangun Aerocity Kertajati Ridwan Kamil Ketuk Pintu Masdar"

Post a Comment